Di Kulon Progo Jogja: Nikmati Pesona Bukit Instagramable Hanya 2 Jam dari Klaten

Di Kulon Progo, Yogyakarta, terdapat destinasi wisata bukit yang menawarkan pemandangan sangat cantik untuk diunggah ke media sosial. Jaraknya pun hanya sekitar dua jam perjalanan dari Klaten!

Wik-Wik Kabupaten Kulon Progo di Yogyakarta memiliki berbagai tujuan wisata alam yang indah dan mampu memikat hati setiap pengunjungnya.

Satu destinasi pariwisata yang sedang ramai dibicarakan di platform medsos yaitu objek wisata perbukitan dengan pemandangan yang sangat menawan dan cocok untuk berburu foto selfie atau konten visual lainnya.

Lokasi ini sangat ideal bagi kamu yang ingin melepas penat dan merasakan kesejukan udara pegunungan.

Objek wisata yang dinamakan Puncak Widosari berada di wilayah Tritis, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Letaknya cukup dekat dengan Klaten, Jawa Tengah, dan bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih dua jam perjalanan.

Walaupun agak terpencil karena berada di belakang Perbukitan Menoreh, jalur menuju tempat ini relatif gampang dicapai.

Tiba di lokasi, Anda akan langsung merasakan hawa sejuk dan menyenangkan yang khas dari daerah pegunungan.

Pada ketinggian kurang lebih 900 meter dari permukaan laut, terbentang panorama hijau Perbukitan Menoreh yang sangat menawan.

Pemandangan yang terhampar bagaikan sebuah karya seni alami yang sangat memukau.

Di waktu pagi, udara dingin kerap disertai dengan kabut ringan yang membalut lereng-lereng gunung, membawa nuansa damai dan hening.

Selubung kabut bergerak pelan di antara deretan pohon, memperkaya pesona alam yang jarang bisa dilihat di lokasi lain.

Bila berkunjung pada waktu sore hingga menjelang malam tiba, panorama matahari tenggelam akan menyajikan keindahan yang begitu menyejukkan pandangan mata.

Sinar jingga yang secara pelan memudar di belakang bukit menghadirkan suasana ajaib yang tidak boleh terlewat begitu saja.

Daya Tarik

Ciri utama Puncak Widosari salah satunya adalah keberadaan sebuah batu besar yang tegak kuat di puncak perbukitan.

Batu itu telah menjelaskan daya tarik khas yang sering dijadikan subjek jepretan para pengunjung.

Terlihat dari jarak jauh, batu besar itu berdiri tegak di tengah-tengah lautan warna hijau, membentuk garis tepian yang penuh kesan.

Pengunjung perlu menempuh jalur yang sudah tersusun rapi untuk sampai ke puncak.

Walaupun rutenya tergolong sulit dan melelahkan, tingkat keamanannya lumayan baik karena adanya pagar pelindung serta tangga tetap yang tersedia.

Banyak Spot Foto

Ada sekitar 240 anak tangga yang perlu dilewati guna sampai ke titik tertinggi.

Selama perjalanan, terdapat sejumlah tempat singgah yang dapat dipergunakan untuk berhenti dan beristirahat sebentar.

Lokasi-lokasi ini juga sangat ideal untuk berfoto ria maupun hanya bersantai sambil menikmati pemandangan alam yang indah di sekelilingnya.

Sebaiknya pastikan tubuh Anda dalam kondisi bugar sebelum mulai melakukan pendakian.

Tanjakan curam serta rute yang jauh menguras tenaga dan perlu kewaspadaan lebih tinggi.

Terlebih lagi, di sekitar bukit terdapat jurang-jurang yang lumayan curam, oleh karena itu para wisatawan perlu tetap berhati-hati dan menjaga kewaspadaan.

Tetapi ketika sampai di puncak, seluruh rasa lelah akan tergantikan dengan pesona alam yang memukau.

Dari atas sini, Anda dapat menyaksikan panorama indah 360 derajat menghadap ke semua arah.

Keadaan di puncak bukit begitu damai, hanya ditemani desiran angin serta nyanyian burung yang menenangkan jiwa.

Lokasi ini sangat ideal untuk rileks, melakukan meditasi, atau hanya sekedar meluangkan waktu sebentar guna menghilangkan penat akibat kesibukan di perkotaan.

Pastikan kamu tidak melewatkan kesempatan untuk memotret kenangannya, sebab tiap jengkal tempat ini sangat menarik diabadikan dalam foto.

Lokasi-lokasi berfoto di Puncak Widosari banyak diminati oleh para pengunjung, khususnya yang gemar menggunakan platform media sosial.

Sebaliknya, disarankan untuk menghindari datang ketika sedang terjadi hujan.

Tangga dapat menjadi sangat licin serta membahayakan ketika dalam keadaan basah.

Untuk alasan keamanan dan kenyamanan, sebaiknya berkunjung pada musim yang cerah atau di pagi hari ketika kondisi cuaca masih ramah.

Harga Tiket

Wisatawan cukup merogoh kocek Rp 6.000 untuk dapat memasuki dan menikmati pesona alam di Puncak Widosari.

Tiket dengan harga yang cukup ramah di kantong memberikan kesempatan menikmati keindahan alam seperti ini.

Akan tetapi, besaran tarif dapat berubah kapan pun sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh pihak pengelola.

Jam Buka

Puncak Widosari dibuka setiap hari dari jam 05.00 sampai dengan 18.00 waktu Jawa Barat.

Wisatawan dapat menentukan momen terbaik sesuai preferensi mereka, apakah ingin datang pada pagi hari yang diselimuti kabut atau saat sore menjelang sunset, agar bisa merasakan keindahan maksimal di Puncak Widosari.

(Tribunnewsmnaker.com/ Listusista)

Location:

Share :